Namun, penyebab lainnya adalah karena faktor genetik, harus ada pemicu genetik sehingga muncul kanker tersebut. Maksudnya adalah meskipun secara genetik seseorang memiliki keturunan mengidap kanker, tapi kalau tidak ada pemicunya maka kanker tersebut bisa dipastikan tidak akan pernah muncul.
Jangan pernah anggap remeh sakit pusing kepala yang terus menerus menyerang, karena bisa jadi itu adalah tanda awal munculnya kanker otak. Oleh karena itu, jagalah keseimbangan daya tahan tubuh kalian dengan bergaya hidup sehat serta berolahraga setiap hari kalau mampu, dan kalau tidak bisa setiap hari ya harus rutin.
Gejala Awal Kanker Otak
Adalah sakit kepala yang menjadi indikasi adanya tumor atau kanker seiring dengan rasa sakit yang terus menerus mengikuti keluhan yang satu ini. Misalnya saja pusing disertai dengan muntah-muntah, pusing disertai dengan kesemutan, atau gejala yang lainnya, selalu dibarengi dengan gejala lain.Pada prinsipnya, ketika sakit kepala disertai dengan keluhan lainnya dan dari ke hari kian semakin parah, maka patut dicurigai bahwa adanya kelainan pada otak.
Selain itu semua, ada satu gejala lagi yang harus diwaspadai dan dicurigai sebagai awal kelainan pada otak, yaitu ketika seseorang yang tak memiliki riwayat kejang pada masa kecilnya, namun ketika dewasa tiba-tiba saja muncul kejang, maka hal ini bisa menjadi indikasi awal terjadinya tumor atau kanker otak.
Dari itu, kalau orang dewasa mengalami kejang secara tiba-tiba, maka harus segera dibawa ke dokter untuk diperiksa, sehingga kalau memang benar ada tumor atau kanker di otak, bisa dilakukan penanganan secepatnya.
Akibat Serangan Kanker Otak
Akibat dari serangan kanker tersebut, maka fungsi otak yang terdapat kanker di dalamnya akan mengalami kerusakan. Misalnya saja tumor atau kanker yang berada di bagian otak belakang yang memiliki fungsi penglihatan, maka bisa jadi penglihatannya menjadi terganggu . Pandangan menjadi kabur atau pandangan menjadi setengah bahkan bisa mengarah seperti tidak terlihat.Begitu pula apabila tumbuhnya berada di otak bagian depan yang berisi memori dan emosi, maka bisa jadi ingatan penderita tersebut menjadi terganggu, begitu juga dengan emosinya.
0 komentar:
Post a Comment